Showing posts with label jangan pernah menyerah saudaraku. Show all posts
Showing posts with label jangan pernah menyerah saudaraku. Show all posts

Wednesday, June 16, 2021

Kejar Terus Meski Sering Gagal


Ada kalanya di awal memulai usaha sendiri, kita memulai usaha dimulai dari apa yang kita bisa lakukan. Misalkan saja, istri jago masak soto yang menurut kita Uendez Top Markotop, maka berikutnya kita akan cenderung untuk memulai jualan soto di awal bisnis kita. Apakah ini salah? tentu saja tidak, karena ada 4 (empat) cara dalam memulai usaha yakni:

1. Mulai dari produk/keahlian yang ada disekitar kita
2. Membeli paket usaha yang sudah terbukti berhasil sebelumnya, atau bahkan sebaliknya membeli hak usaha yang belum pernah berhasil sebelumnya
3. Belajar ilmu mengenai usaha yang menurut kita akan berhasil
4. Kerjasama dengan orang yang sudah berhasil dalam usahanya

Dan ada beberapa opsi lainnya yang mungkin belum saya sebutkan diatas, tapi intinya adalah kita segera memulai usaha dengan waktu yang sesingkat-singkatnya.

Namun, dengan berjalannya waktu, mungkin saja usaha yang kita rintis tersebut belum membuahkan hasil seperti yang kita inginkan, dan akhirnya kita memutuskan untuk memulia usaha yang lainnya. Misalnya awalnya jualan sepatu dan karena belum berhasil maka kita menutup usaha sepatu ini dan mungkin akan memulai jualan soto saja yang lebih mudah menurut kita.

Dan demikian seterusnya, hingga akhirnya kita sampai pada suatu titik dimana apapun yang kita usahakan kok selalu gagal ya? pada titik terendah ini mungkin kita mulai goyah dan ingin kembali lagi bekerja menjadi karyawan seperti dulu yang nyaman karena kantornya ber AC dan gaji pasti setiap bulannya.


Saya sendiri pernah mengalaminya, pada titik terendah saya waktu itu saya memutuskan untuk melamar kerja di Pulau dewata Bali, dengan dibantu oleh teman. Akhirnya saya datang dan bertemu dengan manajer area dari sebuah perusahaan fashion disana. 

Namun, karena saya menyebutkan semua pengalaman kerja saya beliau terkejut dan bingung. Beliau bilang, mas dengan pengalaman kerja sampeyan yang seperti ini, kita bingung mau gaji berapa? Mungkin karena saya menyebutkan pernah bekerja di sebuah perusahaan yang cukup besar dengan posisi yang cukup bagus dan ditambah lagi pernah menjadi direktur dari perusahaan yang pernah saya rintis bersama partner usaha sebelumnya.

Intinya adalah saya sudah putus asa waktu itu, dan bersedia untuk bekerja apapun juga untuk mendapatkan uang. Karena saya sudah memiliki anak dan istri yang juga harus diberikan nafkah, dan sudah menjadi kewajiban seorang suami menjadi perantara dari Allah untuk memberikan nafkah tersebut. Hal inilah yang membuat saya tidak boleh putus asa terlalu lama, dan memilih untuk mengumpulkan kembali semangat hidup yang sempat pudar karena sudah ditelan oleh kekalahan bertubi-tubi yang saya dapatkan dari beberapa usaha sebelumnya.

Singkat cerita, saya mesti ketemu dengan pemilik dari perusahaan ini di Jakarta, karena sang area manajer tidak memiliki wewenang untuk memutuskan menerima pegawai dengan spesifikasi seperti ini. Dan dari hasil wawancara terakhir inilah saya diterima diperusahaan tersebut dan diserahi area penjualan di Jawa Tengah dan Kalimantan.

Namun Allah sang maha kuasa dan menentukan nasib hambanya memiliki skenario cerita yang berbeda dengan yang saya rencanakan. 

Sebelum hasil dari wawancara ini saya bertemu seorang sahabat di Bekasi dan Allah memberikan peluang usaha melalui teman saya ini. ALLOOHU AKBAR!!!


Sampai hari ini, usaha tersebut tetap menjadi perantara saya dan keluarga mendapat rejeki dari Allah. bahkan dari hal yang paling tidak terpikirkan sebelumnya inilah Allah memberikan rejekinya kepada kami. Istilahnya "Ditampol oleh Rejeki Nomplok!" 😄.

Inti dari cerita ini adalah, tetaplah mengejar mimpimu meskipun "tabungan semangatmu" mulai luntur dan hilang serta mencapai titik terendah. Karena kita tidak pernah tahu skenario dari Allah yang telah menciptakan kita dengan segala detail skenarionya yang bahkan tidak bisa dinalar oleh akal sehat kita yang memiliki RAM dengan kecepatan rendah ini ha..ha..ha.

Ada sebuah quotes yang sangat cocok untuk menemani kita disaat susah yaitu:

"Walaupun sering gagal, jangan putus asa terlalu lama. Karena semakin keras benturan yang kita terima itu berarti semakin dekat kita dengan bisnis yg tepat untuk kita".

Putus asa boleh,
Hilang Semangat boleh,
Tapi jangan pernah lupa untuk bangkit kembali ya saudaraku


Salam Hangat dari saya,
Rozi
Lonelypreneur di Kota batu, Malang